SOLO, POTRETKITA.net - Setelah dua tahun mengalami penundaan karena pandemi Covid-19, Muktamar Muhammadiyah siap dilaksanakan pada 2022 nanti di Kota Solo. Sebuah edutorium megah sudah siap menanti para muktamirin dari seluruh Indonesia dan cabang-cabang istimewa Muhammadiyah di luar negeri.
![]() |
| Edutorium UMS.(pwmjateng.com) |
Untuk indoor, gedung ini merupakan yang terbesar di Indonesia. Pada gedung ini akan ada area yang diproyeksikan sebagai tempat bagi museum peradaban Islam Asia Tenggara yang bertempat di lantai dua.
Informasi yang dirilis pwmjateng.com menyebut, gedung telah diresmikan pada 3 Juli 2021 lalu menggunakan piranti zoom dan virtual lainnya.
“Gedung ini dibangun sebagai tempat berlangsungnya Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah yang insya Allah akan dilaksanakan pertengahan tahun 2022,” tutur Pimpinan Proyek Pembangunan Gedung Marpuji Ali.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. K.H Haedar Nashir, M.Si, menandatangani prasasti gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan, sebagaimana tanda peresmiannya.
Edutorium KH. Ahmad Dahlan UMS menggunakan tenaga listrik ramah lingkungan yang memanfaatkan cahaya matahari, sebagai salah satu sumber tenaga listrik sebagi wujud perhatian kita terhadap sumber daya terbaharukan. Kawasan Edutorium juga dilengkapi danau buatan, danau retensi untuk antisipasi banjir, mushalla dan taman publik seluas satu hektar bagi warga masyarakat Solo Raya.
“Gedung ini fungsinya tidak hanya untuk acara wisuda, tapi juga sekalgius pusat olahraga. Gedung ini tidak hanya untuk kegiatan internal UMS, namun juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat umum,” ungkap Rektor UMS.
Pada kesempatan itu, Haedar juga menyampaikan harapan gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan dapat menebar manfaat dan maslahat. “Gedung ini diharapkan dapat memberi manfaat yang besar dan menjadi simbol bagi Muhammadiyah Berkemajuan Abad Kedua,” tuturnya.(MUS)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar