JAKARTA, POTRETKITA.net - Tujuh kelompok terbang (kloter) pemulangan jemaah haji Indonesia dari Arab Saudi, sudah bertolak dari Bandara Internasional King Abdul Azis. Satu kloter mengarah ke Debarkasi Padang mengangkut 393 jamaah.
![]() |
Jamaah asal Solo sujud syukur setelah mendarat di Bandara Adi Sumarmo Solo.(kemenag.go.id) |
Plh. Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kementerian Agama Wawan Djunaedi, saat juma pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat (15/7) sore menjelaskan, tujuh kloter tersebut terdiri atas dua kloter menuju Debarkasi Solo (SOC) dengan jumlah jemaah 714 orang. Satu kloter menuju Debarkasi Padang (PDG) dengan 393 jemaah. Dua kloter ke Debarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) dengan 818 jemaah. Sebanyak dua kloter menuju Debarkasi Jakarta-Pondokgede (JKG) dengan 780 orang jemaah. Jadi, total sebanyak 2.705 jemaah.
Wawan menyampaikan, data jemaah sakit yang dirawat hingga saat ini sebanyak 107 orang, dengan rincian 28 orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS), dan 79 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah. Sedangkan jamaah yang wafat tercatat 52 orang.
Situs resmi Kementerian Agama RI, Sabtu (16/7) mengabarkan, Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 6201 mendarat di Bandara Adi Sumarmo tepat pukul 22.45 WIB, Jumat (15/7). Pesawat ini membawa 360 jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Solo (SOC 1). Mereka berasal dari Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah.
Kedatangan jemaah di Sola diwarnai rasa haru dan Bahagia. Tampat dari mereka yang melakukan sujud syukur setelah turun dari pesawat. Selanjutnya, jemaah diantar dengan bis menuju gedung Muzdalifah, di asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Prosesi penyambutan jemaah berlangsung di Asrama Haji Donohudan, disambut Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin, Bupati Pati Hariyanto, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo Masmin Afif, dan sejumlah pejabat daerah lainnya.(*/mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar