PADANG PANJANG, potretkita.net - Setiap musim libur tiba, khususnya libur akhir tahun, libur hari raya keagamaan, libur sekolah, dan libur akhir pekan, Kota Padang Panjang menjadi simpul macet tiada tara.
MACET PADANG PANJANG PADA LIBURAN BULAN MEI 2022 LALU.(dok mus)
BACA JUGA
- Butuh Jalan Alternatif Tambahan untuk Atasi Macet Kotobaru
- Penyebab Macet Lembah Anai-Bukittinggi Sering Masalah Sepele
- Macet jadi Oleh-oleh Kembali Menuju Perantauan
- Sudah Lima Gubernur dan Empat Bupati Gagal Atasi Macet Kotobaru
- Bangunlah Jalan Raya di Bekas Rel Kereta Api yang tak Terpakai itu
- Menghindar dari Macet Kotobaru Malah Terperangkap Macet di Kotolaweh
Dari Padang Panjang menuju Bukittinggi dan
sebaliknya, terpisah jarak 18 kilometer, bisa ditempuh dengan waktu tiga jam.
Bahkan, pada kondisi tertentu mencapai lima jam.
Bila Anda hendak menuju Padang menuju
Bukittinggi atau sebaliknya, maka antara Sicincin dengan Padang Panjang terpaut
jarak 27 kilometer, juga kerap dilintasi dalam rentang waktu tiga hingga lima
jam. Sungguh, kemacetan yang amat melelahkan.
Ribuan kendaraan bermotor tumpah ruah di
jalur ini. Simpul macetnya ada di Kota Padang Panjang dan Bukittinggi. Tapi
titik penyebab macet itu ada di Padangluar (Agam), Kotobaru (Tanah Datar), Aia
Angek dan Panyalaian (Tanah Datar), Kota Padang Panjang, dan Lembah Anai (Tanah
Datar).
Sudah berbagai cara dilakukan. Tapi tidak
ada yang mangkus. Petugas kepolisian dari jajaran Satuan Lalulintas Polres
Padang Panjang berjibaku mengatur arus kendaraan, tapi lantaran meledaknya
jumlah kendaraan, maka kerja keras dan melelahkan itu tidak membuahkan hasil
maksimal. Ke situ terkunci, ke sini padat merayap.
Kini, libur panjang itu tiba lagi. Ada
empat event liburan hingga 2 Januari 2023 nanti, yaitu liburan anak sekolah,
liburan akhir pekan, libur Hari Raya Natal 2022, dan libur menyambut tahun baru
2023.
Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, akan
banyak orang yang kemalaman dan menghabiskan hari di jalan raya, lantaran
terjebak macet di Padang Panjang dan Bukittinggi.
Selain Padang Luar yang menjadi titik
penyebab kemacetan sepanjang jalan nasional Padang-Bukittinggi yang berada di
wilayah Polres Bukittinggi, maka yang lainnya berada dalam wilayah Polres
Padang Panjang, yakni Kotobaru, Aie Angek, Panyalaian, Padang Panjang dan
Lembah Anai.
“Kita menurunkan 164 orang personil Polres
Padang Panjang dan menyiapkan lima pos pengamanan (pospam), menyambut Hari
Natal dan Tahun Baru ini,” kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto,
Selasa (20/12/2022).
Pospam itu tersebar dua titik di dalam Kota
Padang Panjang dan tiga titik di wilayah Kabupaten Tanah Datar, yang menjadi
daerah kerja Polres Kota Padang Panjang, meliputi Kecamatan X Koto, Kecamatan
Batipuh, dan Kecamatan Batipuh Selatan.
Demi kelancaran selama pelaksanaan Natal
dan Tahun Baru 2033, kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya di
wilayah hukumnya, untuk bersama-sama menjaga kamtibmas, sehingga tetap aman dan
kondusif.
Selain itu, ia juga menuyebut, wilayah
Polres Padang Panjang merupakan daerah perlintasan. Kondisi geografisnya penuh tanjakan
dan turunan yang merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan
lalu lintas (lakalantas).
"Oleh karena itu kami imbau kepada
masyarakat, sebelum berpergian, tolong dicek kondisi kendaraanya, layak atau tidak,
karena kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Padang Panjang, umumnya
disebabkan faktor kendaraan dan kondisi jalan," katanya, sebagaimana dirilis
Humas Polres Padang Panjang.(MUSRIADI
MUSANIF, wartawan utama)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar