PADANG PANJANG, potretkita.net - Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Gatot Nurmantyo menyebut, ada spirit Rahmah El-Yunusiyyah yang memotivasi, sehingga dia dipercaya menjadi pimpinan tertinggi di lingkungan TNI.
BACA JUGA
- Diniyyah Puteri Tempat Kibaran Pertama Merah Putih di Tanah Minang
- Potret Rahmah Muda Sang Penakluk Dunia
- Cita-cita Rahmah El-Yunusiyyah yang Belum Kesampaian
- Membedah Perempuan yang Mendahului Zaman
- Pujian Tiga Srikandi Ranah Minang untuk Diniyyah Puteri
"Ada spirit pendiri Perguruan Diniyyah Puteri Rahmah El Yunusiyyah, yang mengantarkan menjadi TNI, hingga memegang pucuk pimpinan sebagai seorang panglima," ujarnya, Sabtu (28/1), saat berkunjung ke Komplek Perguruan Diniyyah Puteri Padang Panjang.
Gatot berkunjung ke situ, bersama sejumlah tokoh nasional lainnya, yaitu H. Bakhtiar Chamsyah, Sekjen Majelis Ulama Dr. Amirsyah Tambunan, dan Dr. Nurhayati Ali Assegaf.
Para tokoh nasional tersebut disambut Pimpinan Perguruan Diniyyah Puteri, Fauziah Fauzan, SE, Akt, M.Si. Mereka melakukan kunjungan silaturahmi ke sekolah yang berdiri sebelum kemerdekaan RI ini.
“Begitu besar jasanya, diusia muda mampu mendirikan sekolah. Ini sekolah luar biasa untuk orang yang bercita-cita tinggi. Bangunlah network kalau ingin menjadi orang sukses. Jangan sendirian. Karena kesuksesan diraih secara bersama-sama," tuturnya.
Sementara itu, Nurhayati mengajak santri Diniyyah Puteri terus belajar dan memahami ayat-ayat Allah, baik yang tersirat maupun yang tersurat.
“Jika pergi ke suatu tempat jangan langsung-langsung saja, tetapi pelajari sesuatu dengan membaca. Karena Allah SWT menurunkan surat pertama dari 6.666 ayat yaitu Al-Alaq ayat 1-5. Jadi bacalah dan tulis karena sesuatu yang dibaca dimulai dari susunan kata yang ditulis," ucapnya.(diskominfopp; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar