Madina PPKM Level 4 - Potret Kita | Ini Beda

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

10 September 2021

Madina PPKM Level 4

PANYABUNGAN, POTRETKITA.net -- Kabupaten Mandailing Natal (Madina) Provinsi Sumatera Utara, ditetapkan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) berada pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV.

Bupati Madina memimpin razia penegakan prokes di seputaran Panyabungan.(madina.go.id)

Penetapan itu sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 Virus Disease 19 di Wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara dan Papua yang diterbitkan pada tanggal 06 September 2021 di Jakarta.


Menindaklanjuti instruksi itu, Bupati Mdina H. Muhammad Jafar Sukhairi Nasution langsung memimpin razia penegakan protokol kesehatan, didampingi kepala BPBD, Satpol PP, Dinas Kominfo, unsur TNI dan Polri. Razia itu merupakan upaya untuk menurunkannya ke level lebih rendah pada pekan-pekan berikutnya.


Bupati sebagai ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 menyatakan, kegiatan razia ini bertujuan untuk menyadarkan masyakarat betapa pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari di luar rumah.


“Razia ini dilakukan selain memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan bagi warga yang melakukan aktivitas di luar rumah, juga bertujuan agar Kabupaten Mandailing Natal bisa kembali ke kategori PPKM ke level 2 bahkan kita targetkan dapat ke level 1,” Ucap Bupati Mandailing Natal ketika diwawancarai para awak media, dan disiarkan melalui laman resmi Pemkab Madina.


Bupati menyampaikan, titik-titik lokasi razia akan diperluas, bukan hanya tempat-tempat biasa yang menjadi tempat kerumunan warga di malam hari yaitu ada lima titik di pusat kota Panyabungan diantaranya di pusat pasar baru, pasar lama dan sekitaran bundaran taman kota, melainkan akan menyasar ke berbagai titik keramaian yang ada di kota Panyabungan,” ucap Bupati Mandailing Natal sambil mengitari 5 titik kerumunan warga sembari membagi dan memakaikan masker kepada warga yang ditemui saat razia tersebut.


Namun, di sela-sela melakukan razia protokol kesehatan, Bupati Mandailing Natal juga meminta masyarakat agar tetap tenang dalam kondisi PPKM level 4 ini, dan terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran virus Covid-19 ini dengan selalu menjaga kesehatan, melakukan aktivitas olahraga, dan yang lebih penting dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan apabila melakukan aktivitas di luar rumah, seperti memakai masker, selalu menjaga jarak dengan orang lain dan menghindari kerumunan.


Membaik

Secara umum, perkembangan kasus Covid-19 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dalam dua pekan terakhir terus membaik. Antara lain terlihat dari menurunnya jumlah kasus konfirmasi positif, berkurangnya kasus aktif dan meningkatnya jumlah kesembuhan.


Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah saat mengikuti secara virtual Rapat Koordinasi (Rakor) Monitoring dan Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Luar Jawa Bali yang dipimpin Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartarto, Minggu (5/9), di Rumah Dinas Wagub Sumut, Jalan Teuku Daud, Medan.


Rapat juga diikuti Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan,  Menteri Perhubungan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, Kepala BNPB, Gubernur/Wakil Gubernur di Luar Jawa Bali, Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota di Luar Jawa Bali.


Dalam Rakor tersebut, Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck melaporkan, situasi PPKM di Sumut. Perkembangan kasus Covid-19 dalam dua pekan terakhir, mulai 21 Agustus - 4 September, mengalami perbaikan. "Dapat kami laporkan, situasi Covid-19 di Sumatera Utara mengalami penurunan selama dua minggu terakhir," jelas Ijeck.


Dijelaskan juga,  dalam penanganan Covid-19 di Sumut berfokus dalam beberapa hal di antaranya, pengendalian mobilitas penduduk, meningkatkan 3T (testing, treament, tracing), memaksimalkan isolasi terpadu, dan mengoptimalkan vaksinasi.(mus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad