PADANG PANJANG, potretkita.net - Pemerintah Kota Padang Panjang menyelenggarakan pelatihan tata boga. Tujuannya untuk membantu memberikan keterampilan berusaha mandiri. Kegiatan diikuti sepuluh orang disabilitas.
Sekretaris Dinas Sosial PPKBPPPA Kota Padang Panjang Yetti Syofyarni menjelaskan, pelatihan dilaksanakan di aula kantor dinas itu. Pelatihan, katanya, dalam rangka peningkatan kapasitas keterampilan, sebagai salah satu usaha penanganan dan pemberdayaan penyandang disabilitas.
Pelatihnya berasal dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padang Panjang Zuriatul Umra. “Pelaksanaan pelatihan tata boga ini membuat berbagai macam jenis kue, seperti roti O, pudding lumut, brownis dan risoles. Meski di tengah keterbatasan fisik, antusiasme peserta nampak cukup tinggi untuk ingin memperdalam dan berkecimpung di dunia tata boga,” terangnya.
Menurutnya, setelah mengikuti pelatihan, peserta bisa mandiri, berusaha, dan tidak tergantung kepada keluarga, sehingga bisa menciptakan lapangan kerja sendiri dengan menjual makanan ringan.
Pelatihan ini, tegasnya, tidak hanya selesai saat ini saja, namun hasil setelah kegiatan pelatihan ini bisa berlanjut dan berkembang untuk peserta, sehingga bisa menjadi wirausahawan kuliner.
Eva Delila, salah seorang peserta, mengaku sangat bersyukur dengan adanya perhatian pemerintah kepada penyandang disabilitas. Eva menegaskan, dengan keterbatasan fisiknya tidak sabar lagi untuk mempraktikkan hasil pelatihan ini di rumahnya, dan ingin menjadikan salah satu usaha yang bisa menunjang perekonomian keluarganya dan teman-teman disabilitas lainnya.(diskominfopp; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar