Kapolres Pimpin Tim Ramadhan Pemko ke Masjid Maimunah Ali - Potret Kita | Ini Beda

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

04 April 2023

Kapolres Pimpin Tim Ramadhan Pemko ke Masjid Maimunah Ali

PADANG PANJANG, potretkita.net - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kota Padang Panjang AKBP Donny Bramanto, bersama Sekdako Sonny Budaya Putra, memimpin Tim Safari Ramadhan Pemko Padang Panjang Tahun 1444 H, ke Masjid Maimunah Ali Kelurahan Pasar Usang, Kecamatan Padang Panjang Barat.

SEKDAKO SONNY BUDAYA PUTRA MENJAWAB PERTANYAAN JAMAAH

Tim V yang dipimpin kapolres ini, selain Sekdako Sonny, juga mengikutsertakan beberapa orang kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), anggota DPRD, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), dan sejumlah wartawan yang bertugas di kota berjuluk Serambi Mekah itu.


Kapolres dalam arahannya menyampaikan, modus dan tingkat kejahatan kini tidak saja melibatkan orang dewasa, tetapi juga sudah melibatkan anak-anak dan remaja. Untuk itu, semua elemen masyarakat diajak saling bahu-membahu dalam mengantisipasinya.

 

“Kini kriminalitas sudah melibatkan anak, mereka melakukan tindak kejahatannya, menganiaya orang, dan perbuatan kriminal lainnya. Ada rumusnya, yaitu tindak kriminal akan terjadi bila ada niat pelaku dan terbukanya kesempatan,” ujarnya.


Dengan mempersempit kesempatan, ujar Donny, maka sekalipun sudah ada niat untuk melakukan tindak kejahatan, tentu mereka akan sulit melaksanakannya. Sebaliknya, bila terbuka kesempatan maka yang semula tidak ada niat, bisa saja tiba-tiba timbul niat untuk mengerjakannya.

 

Donny juga menjelaskan, dalam rangka meminimalisir terjadinya kejahatan, baik dilakukan orang dewasa maupun yang melibatkan anak-anak dan remaja, saat ini jajaran kepolisian mengembangkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) menjadi Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling).

 

“Kini ada satkamling, pengembangan dari siskamling. Ini merupakan bagian dari upaya kepolisian melibatkan semua elemen masyarakat bersinergi dalam membangun kesadaran bersama, sehingga terhindar dari perbuatan kriminalitas dan tindakan melawan hukum lainnya,” sebutnya.

 

Menurutnya, polisi tak bisa bergerak sendiri dalam mencegah kejahatan, tanpa adanya dukungan dari semua elemen masyarakat. Satkamling, ujarnya, dibentuk oleh warga dalam rangka memelihara ketertiban dan keamanan di lingkungan masing-masing.

 

Menurutnya, Satkamling berperan membantu pak lurah, kepala desa, wali jorong, walinagari dan aparat pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan warga, bidang pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat di lingkungannya. 

 

KAPOLRES MENYERAHKAN DANA HIBAH PEMKO KE PENGURUS MASJID

Tugasnya, sebut Kapolres, menyelenggarakan keamanan dan ketertiban masyarakat serta melindungi dan mengayomi masyarakat di lingkungannya.

 

Pada kesempatan itu, Kapolres juga mengajak jamaah bersyukur atas prestasi yang diraih Pemko Padang Panjang, diantaranya dalam bidang penanganan pandemi Covid-19, menekan angka inflasi, dan pelaksanaan program pembangunan yang bersentuhan langsung dengan memajukan kota dan mensejahterakan masyarakat.

 

“Alhamdulillah, kita bersyukur karena sudah terbebas dari pandemi Covid-19. Kita merasakan betapa beratnya menjalani kehidupan pada waktu itu. Kini kita berusaha untuk kembali bangkit. Padang Panjang termasuk daerah yang berhasil dalam menangani dan mengendalikan wabah Covid-19 itu,” jelasnya.

 

Donny juga menginformasikan, Kota Padang Panjang berhasil mendapatkan PPKM Award dari Presiden RI Joko Widodo. PPKM adalah langkah penanganan Covid-19 yang merupakan singkatan dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

 

Sedangkan dalam hal penanganan inflasi, ujarnya, Padang Panjang berada pada urutan kedua terbaik di Sumatera Barat. Usaha yang dilakukan dalam pengendalian inflasi itu di antaranya gerakan bertanam cabe, operasi pasar, gerakan pasar murah, bantuan sosial (bansos), dan lain-lain.

 

Sementara itu, Sekdako Sonny menjawab pertanyaan jamaah tentang seringnya air bah menggenangi jalan raya dan permukiman di Kelurahan Pasar itu, menjelaskan, saat ini pemko telah mengambil berbagai langkah strategis agar ketika curah hujan tinggi, drainase, saluran air, dan got mampu menampung air, sehingga tidak meluap kemana-mana.

 

“Drainase kita kerap tersumbat karena dipenuhi sampah dan endapan. Bila curah hujan tinggi tak mampu menampung air. Ini yang kemudian meluap dan menggenangi jalan raya, rumah, dan kawasan permukiman. Masjid kita ini juga sering terdampak luapan air itu,” katanya.

 

Selain langkah-langkah pencegahan dan pengendalian luapan air ketika hujan lebat, Sonny juga mengajak warga agar jangan membuang sampah ke selokan, dan berpartisipasi melakukan berbagai hal, sehingga drainase mampu mengalirkan air dengan baik, terutama ketika debit air hujan meningkat.

 

Usai berdialog dan berdiskusi dengan jamaah, Donny didampingi Sonny, menyerahkan dana hibah Pemko Padang Panjang untuk Masjid Maimunah Ali sebesar Rp30 juta. Dia pun berpesan, dana itu bisa digunakan untuk meningkatkan fasilitas masjid, sehingga menjadi lebih aman, nyaman, dan membuat jamaah betah berada di masjid untuk beribadah dengan tenang.(musriadi musanif)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad