PEMERINTAH Kota Pariaman menjadikan Program Saga Saja, sebagai solusi menciptakan SDM unggul, sekaligus membantu keluarga kurang mampu dan anak-anak pintar meraih cita-citanya.
Saga Saja adalah singkatan Satu Keluarga Satu Sarjana. Lewat program inovasi itu, Pemko Pariaman melaksanakan berbagai daya dan upaya, sehingga pintu menuju pendidikan tinggi semakin mudah dicapai.
Nadilla Azkia Putri bersama puluhan putra putri Kota Pariaman lainnya, sudah merasakan dan memetik manfaat program ini.
“Terimakasih Pak Wali, berkat Program Saga Saja, saya bisa kuliah, bahkan langsung kontrak kerja,” ujar Nadilla, mengucapkan terima kasih kepada Walikota Prof. Genius Umar, dan jajaran terkait lain yang telah membantunya.
Setelah melewati berbagai tahapan seleksi, Nadila dinyatakan lulus dan langsung menandatangani kontrak kerja ikatan Dinas di Institut Teknologi Perusahaan Listrik Negara (ITPLN), yang berkampus di Cengkareng, Kota Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta.
Nadilla, warga Desa Kampung Baru, Kecamatan Pariaman Tengah, memberikan testimoni sebagai salah satu Mahasiswa Program Saga Saja, yang lolos ikatan Dinas di ITPLN, satu dari dua orang asal Kota Pariaman, yang menandatangani kontrak kerja bersama 147 orang yang lulus di seluruh Indonesia.
Sebagaimana dipublikasikan Media Center Kota Pariaman, Nadila bersama 18 mahasiswa Saga Saja lainnya, Senin (4/5), dilepas menuju kampus idaman dari Aula Balai Kota Pariaman.
Walikota Genius dalam arahannya menyebut, dari 18 mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu tersebut, dua diantaranya berhasil lulus pada ikatan kerja di ITPLN, kedua mahasiswa itu nanti langsung bekerja di PLN begitu menyelesaikan pendidikannya, dan sisanya 16 orang ruguler.
Sebelumnya siswa Kota Pariaman yang berhasil lolos Program Saga Saja di ITPLN ini, total berjumlah sebanyak 44 orang, yang berasal dari keluarga kurang mampu. Dari 44 orang tersebut, ada yang telah diterima di kampus lainya, dan sisanya ada yang mendapat KIP kuliah di kampus yang berbeda, sehingga tersisa 18 orang ini yang berangkat ke Kampus ITPLN.
Wako menjelaskan, di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Walikota Mardison Mahyuddin, memiliki program unggulan yakni Program Saga Saja, yang bertujuan untuk membantu keluarga kurang mampu keluar dari kemiskinan melalui pendidikan.
“Semenjak program saga saja ini dimulai di tahun 2018 sampai saat ini, sudah sebanyak 348 orang anak-anak Kota Pariaman dari keluarga kurang mampu yang sudah menjalani pendidikannya diberbagai perguruan tinggi ternama yang ada di Indonesia,” terangnya.(mc pariaman; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar