KERINCI, POTRETKITA.net - Bupati Kerinci Provinsi Jambi Dr. H. Adirozal menyatakan, Muhammadiyah mengajarkan menghargai pendapat dan pemikiran orang lain, termasuk dalam hal mendalami Tauhid Keislaman.
 |
| Bupati Kerinci Dr. H. Adirozal. |
''Muhammadiyah tidak mengegokan diri, tetapi lebih mendahulukan ukhwah demi bangsa dan negara. Pemahaman keagamaan warganya lebih mendalam, semata-mata disandarkan kepada Alquran dan Hadis,'' kata tokoh Muhammadiyah itu, Senin (29/11).
Menurutnya, sejak awal Muhammadiyah sudah berkomitmen ikut terjun membantu mencari solusi permasalahan bangsa, baik pendidikan, sosial, ekonomi maupun kesehatan, khususnya di masa pandemi sekarang ini. Dengan momentum milad ini, menurutnya, mari perkuat sinergi dalam membangun negeri.
 |
| Bupati Adirozal saat mengikuti resepsi Milad Muhammadiyah ke-109 tingkat Provinsi Jambi di Kota Sungai Penuh. |
Adirozal menjelaskan, semua keyakinan agama mengajarkan hal yang baik, tidak merugikan orang lain, mengajarkan tidak mengambil yang bukan haknya. Semua agama pasti berbicara, bagaimana berbuat kebaikan dan mengumpulkan pahala, yang akhirnya pasti kita akan kembali kepada Sang Pencipta untuk mempertanggungjawabkan apa yang kita lakukan di muka bumi ini. Dan semua ini bisa terwujud dengan keimanan, rasa takut dengan penciptanya, dan bukan takut sama manusia.
BACA JUGA : Gedung Nasional Sungai Penuh Dipenuhi Warga Muhammadiyah
"Ilmu itu sangat penting agar potensi alam dan negara ini tergali dengan baik. Secara keilmuan kita mampu mengimbangi dengan negara-negara lain, serta mental agar punya keberanian mengatakan yang benar itu benar. Tapi dari semua itu yang terpenting adalah keimanan. Karena ilmu tinggi, mental baik tapi tanpa keimanan, maka akan menjadi orang merugi. Selamat Milad Muhammadiyah ke 109,'' katanya.(MUSRIADI MUSANIF)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar