TANAH DATAR, POTRETKITA.net - Program Unggulan Satu Nagari Satu Iven (Progul SNSI), adalah satu dari sepuluh progul yang diusung pasangan Bupati Eka Putra dan Wakil Bupati Richi Aprian, pada periode kepemimpinan 2021-2026.
 |
| Efrison |
Untuk mengawalinya, Progul SNSI 2022 akan dimulai dari Nagari Andaleh Baruah Bukik, Kecamatan Sungayang, melalui iven Sepekan Alek Nagari Andaleh yang akan berlangsung 4-10 Mei 2022 mendatang. Ada 14 nagari yang siap untuk menyelenggarakan iven pada tahun pertama ini,
Kepala Bidang Pariwisata pada Dinas Pariwisata, Budaya, Pemuda, dan Olahraga (Parpora) Kabupaten Tanah Datar Efrison, Senin (18/4), kepada Singgalang dan potretkita.net mengatakan, untuk mematangkan pelaksanaan Progul SNSI itu, pihaknya sudah melaksanakan rapat koordinasi dengan semua stakeholder terkait.
‘’Kita sudah menggelar rapat teknis, melibatkan Tim Pengkajian dan Perumusan Kebijakan Percepatan Pembangunan (TP2KP2), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, camat, walinagari, kelompok sadar wisata (pokdarwis), dan tim kurator,” katanya.
Menurut Efrison, pada tahun pertama ini belum seluruh nagari di daerah berjuluk Luak Nan Tuo tersebut yang menyelenggarakan iven, dalam kerangka Progul SNSI, akan tetapi baru tercatat 14 nagari. Enam nagari di antaranya, sebut dia, sudah menyepakati penggunaan anggaran dana bantuan yang akan dikucurkan Pemkab Tanah Datar.
Tujuan dari setiap iven yang kita laksanakan, imbuh Efrison, di antaranya meningkatkan perekonomian masyarakat, meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanah Datar, mendorong lahirnya unit-unit usaha kreatif, serta menggali dan mengembangkan potensi wisata dan budaya yang ada di setiap nagari.
“Iven Progul SNSI tersebut tentu diharap pula bisa meningkatkan minat wisatawan berkunjung, dan tinggal lebih lama di Tanah Datar, sehingga dapat pula mendorong lahirnya homestay, dan berbagai bentuk usaha kreatif pendukung,” jelasnya.
Berhubung bantuan dana dari Pemkab Tanah Datar Rp50 juta/nagari pelaksanaan iven akan ditransfer langsung ke Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat, Efrison berharap, nagari yang belum menyiapkan rencana penggunaan anggarannya, agar mempersiapkannya sesegera mungkin,
Tim TP2KP2 Hijrah Adi Syukrial yang turut hadir pada rapat itu mengatakan, agar pelaksanaan kegiatan dapat berlangsung dengan baik, maka perlu adanya persamaan persepsi dari semua pihak. “Iven ini harus terencana dengan melibatkan banyak orang. Selain meningkatkan kunjungan dan ekonomi masyarakat, banyak hal lain yang bisa didapatkan,” katanya.
Manfaat yang dapat dipetik adalah pelestarian alam, pelestarian budaya, ajang kreatifitas anak nagari, dan menghidupkan ekonomi masyarakat. Setiap ada kumpulan keramaian, ujarnya, di situ pasti ada aktivitas jual beli, sewa-menyewa, penyediaan jasa, dan segala macamnya yang bisa menggeliatkan ekonomi warga setempat.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ada 14 nagari yang menghelat Progul SNSI 2022 ini, yaitu Nagari Andaleh Baruah Bukik dengan Sapakan Alek Nagari Andaleh, Aua Sarumpun Geopark Festival (III Koto Padangluar), Pesona Pariangan Nagari Terindah (Nagari Pariangan), Galiek Durian Gunuang Rajo (Nagari Gunuang Rajo), dan Talago Kamba Festival di Nagari Tabek Pateh.
Berikutnya; Tabek Ganggam Festival di Nagari Cubadak, Pandaisikek Festival (Pandaisikek), Gebyar Pesona Talago Biru (Atar), Festival Silat Baluluak Bajarami (Kumango), Barulak Kurenah Tanjuang Alam (Tanjung Alam), Jelajah Wisata Pesona Pagaruyuang (Pagaruyuang), Festival Pesona Pangian (Nagari Pangian), Galundi Singkarak Festival (Nagari Batu Taba), dan Festival Tenun di Nagari Tanjuang Bonai.(musriadi musanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar