PADANGPANJANG, POTRERKITA.net - Memahami dan mengamalkan ajaran agama dengan baik, merupakan benteng kuat membentengi generasi muda dari pengaruh narkoba, dan prilaku negatif lainnya yang banyak berkembang di masyarakat, sebagai efek negatif dari arus globalisasi dan teknologi telekomunikasi.
"Untuk menjauhkan generasi muda dari narkoba adalah dengan membekali mereka ilmu agama. Semakin bagus agamanya, akan semakin jauh mereka dari narkoba dan hal-hal buruk lainnya," kata salah seorang tokoh masyarakat Kota Padangpanjang H. Ali Usman Syuib, Rabu (20/7), saat memberi sambutan pada kegiatan Silaturahmi Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANN) Kota Padangpanjang.
Hadir pada kesempatan itu Wakil Walikota H. Asrul, Wakapolres Kompol Alvira, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Mesra dan Bukhari Datuak Tuo, Kepala BPBD Kesbangpol I Putu Venda, Kepala DSPPKBPPPA Osman Bin Nur, Kepala Dinas Kesehatan Faizah, dan undangan lainnya.
Wawako Asrul dalam arahannya mengafakan, semua elemen warga diharapkan turut berupaya untuk memberantas narkoba. Tanpa kebersamaan dan kerja sama, tuturnya, hal ini tidak akan berhasil.
"Saya mengimbau mari kita lakukan langkah-langkah nyata bersama-sama saling membahu serta berkomitmen dalam melawan dan memberantas penyalahgunaan narkoba serta menjadikan Padangpanjang bersih dari narkoba," ajaknya, sebagaimana dikutip dari publikasi Dinas Kominfo Kot Padangpanang yang diakses Kamis (21/7) pagi.
Asrul mernyebutkan, kegiatan ini merupakan suatu bentuk kepedulian tokoh masyarakat kepada generasi penerus Padangpanjang dalam memberantas narkoba dan generasi muda terbebas dari narkoba.
Ketua GANN menyampaikan, silaturahmi ini merupakan salah satu untuk membantu generasi muda terlepas dari narkoba. "Kita tokoh masyarakat yang harus menyelamatkan generasi muda kita dari narkoba, agar generasi muda kita ke depan bisa jadi yang terbaik," ujarnya.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar