Korban Longsor Lumbanjulu Keluhkan Air Bersih - Potret Kita | Ini Beda

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

04 September 2022

Korban Longsor Lumbanjulu Keluhkan Air Bersih


TOBA, POTRETKITA.net - Masyarakat korban banjir dan tanah longsor Lumbanjulu, Kabupaten Toba, mengeluhkan mulai sulitnya akses mendapatkan air bersih, akses jalan yang masih sulit, dan genangan air yang ada akhirnya merusak rumah warga.


Keluhan itu mereka sampaikan, saat Bupati Toba Poltak Sitorus meninjau kembali posko banjir yang ada di Lumbanjulu, Sabtu (3/9/2022). Tiba di posko, Bupati disambut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pontas Batubara, Kades Jangga Dolok, dan Kapolres Toba AKBP Taufik Hidayat Thayeb yang sudah tiba lebih dahulu di lokasi. 


Di posko, tampak dapur umum masih berdiri untuk mensuplai kebutuhan makan dan minum masyarakat dan petugas yang berjaga.  Setelah menerima laporan dari Kepala BPBD dan kepala desa, Bupati bersama rombongan lalu meninjau lokasi terjadinya banjir yang berada tidak jauh dari posko. Di lokasi ini alat berat milik Pemkab Toba juga masih standby. 


Selanjutnya, bupati yang didampingi beberapa pimpinan OPD terkait, bersama Kapolres, Camat Lumbanjulu, Kepala Desa, dan warga desa Jangga Dolok, mengadakan rapat untuk membahas hal-hal yang perlu dibenahi. Beberapa warga masih mengeluhkan beberapa hal, diantaranya akses air bersih, akses jalan, dan beberapa bagian rumah yang rusak akibat terjangan banjir. 


Bupati menerima semua keluhan warga tersebut, dan berjanji akan melakukan semaksimal mungkin untuk mengatasi permasalahan tersebut, dan akan melakukan upaya pencegahan kejadian serupa tidak terjadi lagi. Selanjutnya bupati langsung memerintahkan kepada kepala OPD terkait untuk membantu mengatasi keluhan masyarakat. 


Hal senada juga disampaikan Kapolres Taufik, pihaknya akan terus memantau dan masih akan siaga di lokasi dan membantu semaksimal mungkin untuk mengatasi keluhan warga.


Mengutip pemberitaan yang dirilis Media Center Toba pada platform media sosial Dinas Kominfo setempat, bupati bersama kapolres juga menyerahkan bantuan untuk korban bencana alam itu. Penyerahan bantuan secara simbolis yang berasal dari  Kapolda Sumatra Utara Irjen Pol. R.Z.Panca Putra Simanjuntak itu dilaksanakan di Posko Bencana di Desa Jangga Dolok Lumban Julu, Sabtu (3/9). Banjir dan tanah longsor ini terjadi pada hari Minggu tanggal 28 Agustus 2022.


Masyarakat desa yang terdampak berjumlah 41 KK. Adapun warga yang menerima bantuan secara simbolis masing-masing Elias Manurung, Lister Manurung, Rusmida br Sirait, Ruslan Situmorang, Lamsaria br Sirait dan Herlan Manurung. Bantuan yang diserahkan berupa beras, mie instan, gula pasir, minyak makan, dan teh bubuk.(MC Toba/mus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad