MALANG, potretkita.net - Kepala Madrasah (Kemad) MTsN Kota Padang Panjang, Provinsi Sumatera Barat, Firmawati Anwar, MM bersama tiga Wakil Kepala Madrasah Renida Yusmad, Walfurqan, Ahmad Darmawan dan Kepala TU Syofiardi serta sejumlah guru dan karyawan MTsN Padang Panjang melakukan study tiru ke MTsN 1 Kota Malang Provinsi Jawa Timur, Sabtu (27/11).
- Madrasah Award 2022 untuk Firmawati Anwar
- M. Nur Idris Ketua Komite MTsN Padang Panjang Periode 2021-2024
- MTsN Padangpanjang Gelar Sosialisasi Kurikulum Merdeka Belajar
- Siswa MTsN Berprestasi Terima Bonus dari Ketua Komite
- Anggota DPR RI Asli Chaidir Kunjungi MTsN Padang Panjang
Turut hadir hadir mendampingi rombongan MTsN Padang Panjang study tiru ke MTsN 1 Kota Malang yakni Kabid Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kementrian Agama Sumatera Barat H.Hendri Pani Dias, S.Ag serta Ketua Komite Sekolah M. Nur Idris, Sekretaris Komite Akmal Firdaus, Bendahara Komite Yeni Hernida dan Dewan Pengawas Komite Basrizal Dt. Panghulu Basa dan Hj. Dessy Zona.
Dalam study tiru itu, rombongan MTsN Padang Panjang disambut oleh Kepala Madrasah MTsN 1 Malang diwakili Kepala Tata Usaha Ahmad Khumaini didampingi oleh Kepala Humas Umar Giono serta sejumlah majelis guru dan staf karyawan MTsN 1 Kota Malang.
Kepala Tata Usaha MTsN 1 Kota Malang, Ahmad Khumaini menyambut baik dan menyampaikan apresiasi study tiru dari MTsN Padang Panjang ke madrasahnya. Tak lupa Kepala TU ini menyampaikan permohonan maaf Kepala Madrasah tidak bisa hadir karena ada acara mendadak bersama Kakanwil di Jember dan ia juga terima kasih atas dipilihnya MTsN 1 Malang sebagai tujuan study tiru.
Kabid Penmad Kakanwil Kemenag Sumbar Hendri Pani Dias menjelaskan, tujuan dilaksanakan study tiru ini selain silahturahmi juga untuk melihat dari dekat seperti apa konfigurasi program serta tahapan yang telah dilakukan oleh MTsN 1 Malang tentang penerapan empat program prioritas madrasah yg digariskan oleh Direktorat KSKK, yaitu; Madrasah Riset, Digitalisasi Madrasah, Pengembangan Program Robotik dan Kompetisi Sain Madrasah.
Namun yang tidak kalah penting, kata Hendri Pani Dias, study tiru ini juga ingin melihat sinergitas madrasah dengan Komite Sekolah dalam memajukan madrasah. Karena itu Kabid Penmad mendukung study tiru kali ini madrasah didampingi langsung oleh Komite Sekolah MTsN Padang Panjang yang sangat gigih bekerja memajukan madrasah.
"Jadi study tiru ini disamping melihat penerapan empat program prioritas madrasah yang digariskan Direktorat KSKK serta Uji Kompetisi Minat Bakat yang disampaikan Kepala Madrasah. Yang tak kalah penting adalah melihat sinergitas madrasah dan komite sekolah. Walau sebenarnya peran komite MTsN Padang Panjang saat ini, sangat vioner dan bekerja luar biasa dibawah kepemimpinan bapak M. Nur Idris" ujar Kabid Penmad Hebdri Pani Dias mengomentari peran komite dalam memajukan madrasah.
Senada dengan Kabid Penmad Kemenag Sumbar, Kepala Madrasah MTsN Padang Panjang menyampaikan maksud dan tujuan study tiru. Firmawati menjelaskan bahwa dari study tiru akan mampu menggali informasi, merumuskan strategi mengwujudkan program madrasah mandiri berprestasi yang telah dilakukan MTsN 1 Malang.
“Harapannya kami bisa meniru dan belajar merumuskan strategi Madrasah Mandiri Berprestasi seperti yang dilakukan madrasah di Kota Malang yang telah berprestasi nasional bahkan internasional, terutama dalam bidang robotik dan penelusuran uji minat bakat siswa,”ungkap Firmawati saat silahturahmi yang berlangsung santai.
Ketua Komite MTsN Padang Panjang, M. Nur Idris sangat mendukung pilihan MTsN 1 Malang sebagai tempat study tiru tentu mempunyai alasan diantaranya pertama MTsN 1 Malang sering menjuarai ajang lomba robotik tingkat Nasional, tentu banyak pengalaman serta ilmu pengetahuan yang bisa di ambil dari madrasah tersebut.
"Kami dari Komite Sekolah mendukung semua langkah-langkah Kemad untuk memajukan sekolah sehingga MTsN Padang Panjang bisa bersaing dengan madrasah di Indonesia" kata Nur Idris.(MNI; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar