PADANG PANJANG, potretkita.net - Media sosial (medsos) menjadi sarana penting dalam penyebarluasan informasi. Hashtag atau tagar menjadi penting, karena jangkauannya akan semakin luas.
Sesuai arahan Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran Dt. Paduko Malano, organisasi perangkat daerah (OPD) perlu memanfaatkan semua media, termasuk medsos, sehingga akan menjadi mendukung usaha menjadikan kota informatif benar-benar jadi kenyataan.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo Kota Padang Panjang H. Ampera Salim menjelaskan, menindaklanjuti arahannya itu, pihaknua menggelar kegiatan Sosialisasi Penguatan Pemanfaatan Media Sosial (Medsos) bagi Seluruh OPD, Rabu (18/12) di Ruang Pertemuan Kominfo, Jl. M. Yamin Padang Panjang.
Ampera mengatakan, perlunya pemanfaatan medsos baik itu Instragram atau Facebook dalam penyebaran infomasi dan publikasi pemerintah di ruang publik. Ini menjadi tugas admin medsos (operator Bakohumas) di masing-masing OPD.
"Pemanfaatan medsos ini sangat perlu. Sebagai operator, Bakohumas harus bisa memanfaatkan platfom Instagram atau Facebook untuk menyebarkan informasi yang dibutuhkan masyarakat pada masing masing OPD. Inipun bisa membantu meningkatkan Data Informasi Publik (DIP) kita dan menggambarkan Padang Panjang sebagai Kota Informastif," tuturnya.
Budiono, narasumber pada kegiatan itu, memaparka, beberapa materi terkait pengelolaan medsos, di antarany, menerapkan pengelolaan caption dan reaction di media digital.
"Untuk membuat sebuah caption dalam sebuah postingan, kita perlu menentukan ide sentralnya. Bagaimana caption kita tersebut bisa disukai banyak orang dan menimbulkan reaksi atau respon dari masyarakat. Sebisanya caption tersebut bisa memberikan informasi, inspirasi, edukasi dan ada nilai entertainnya," terangnya.
Selain itu, untuk bisa menjangkau penyebaran informasi di medsos dengan luas, Budiono menyampaikan, bisa dengan menerapkan tagar (hashtag).
"Dalam pengelolaan medsos kita juga harus melakukan medsos check up. Cek semua akun medsos yang dipakai di instansi masing-masing. Pastikan akun aman, lengkap dan menunjukan identitas brand. Cek aktivitas dan performance-nya. Selanjutnya lakukan evaluasi dan hal ini dilakukan ulang secara periodik," tutupnya.(diskominfopp; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar