PASBAR, potretkita.net - Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Keluarga besar Muhammadiyah Pasaman Barat (Pasbar) berduka. Sekitar pukul 11.25 WIB, Kamis (6/4), Drs. H. Starmon, ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kecamatan Pasaman, meninggal dunia di RS Ibnu Sina Yarsi Simpang Ampek.
ALMARHUM STARMON (TENGAH) DIAPIT MIZLAN (KANAN) DAN KUSNAN (KIRI) |
Starmon yang sehari-hari wakil ketua II Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pasbar, diduga menderita penyakit jantung. Sebelumnya, almarhum ikut kegiatan Baznas Pasaman Barat di Aula Kantor Bupati.
Dari informasi yang diperoleh, diketahui ketika mengikuti kegiatan Baznas itu, Starmon masih sempat untuk memberikan kata sambutan. Beberapa saat kemudian, almarhum yang saat itu memakai baju seragam Baznas pusing dan langsung dilarikan ke RS Ibnu Sina Yarsi Simpang Empat.
Setelah pihak rumah sakit melakukan upaya pertolongan, akhirnya sekitar pukul 11.25 WIB, Starmon menghembuskan nafas terakhirnya. Beberapa saat kemudian, jenazah almarhum dibawa ke rumah duka, di kawasan Pasaman Baru, Simpang Ampek.
Ketua Baznas Pasbar Muhajir, yang ikut mengiringi Starmon dari Aula Kantor Bupati ke RS Ibnu Sina Yarsi menyampaikan, segenap keluarga besar Baznas Pasaman Barat berduka dan merasa kehilangan atas wafatnya sosok aktivis, penyemangat kagiatan Baznas Pasaman Barat.
Ketika masih menjadi mahasiswa di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UM Sumbar) di Kauman Padang Panjang, Starmon memang dikenal sebagai aktivis. Selama menyandang status mahasiswa, beliau aktif di Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Resimen Mahasiswa (Menwa).
Tokoh Muhammadiyah Pasbar Mizlan mengatakan, kepergian Starmon menghadap Sang Khaliq, membuat keluarga besar Muhammadiyah berduka dan kehilangan.
Sebagai aktivitas dan kader Muhammadiyah, Starmon, telah banyak berkarya. Berbagai ilmu pengetahuan, pemikiran dan gagasan untuk kemajuan organisasi, banyak yang dia berikan. Termasuk waktu Musda terpadu Muhammadiyah dan Aisyiyah Pasaman Barat di komplek Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Alamanda Kinali, 3-5 Maret 2023 lalu.
Seiring hal itu, atas nama pribadi dan keluarga besar Muhammadiyah Pasaman Barat, pihaknya turut berdukacita, kiranya Allah Swt selalu memberikan yang terbaik dan menempatkannya di tempat yang mulia. Kepada keluarga yang ditinggal, agar tabah dan ikhlas, apalagi dalam suasana Ramadhan saat ini.(gmz)
Informasi yang diperoleh dari Mizlan, jenazah almarhum Starmon disemayamkan di nagari asalnya, Paraman Ampalu. Penyelenggaraan jenazah dilaksanakan, Jumat (7/4), di antaranya shalat jenazah usai shalat jumat.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar