TANAH DATAR, POTRETKITA.net - Intensitas dinamika sosial semakin tinggi. Muhammadiyah dituntut meningkatkan kiprahnya, seiring dengan terus bermunculannya masalah umat, sebagai akibat dari interaksi global melalui kemajuan perangkat telekomunikasi.
‘’Harus ada upaya kreatif dalam
menyelamatkan umat, terutama dari kalangan generasi muda yang dengan mudah
terpengaruh globalisasi. Kita mengakui, interaksi global itu tidak semuanya
negatif, tetapi banyak juga yang positif. Cuma saja, kita patut khawatir,
karena banyak remaja yang terjebak di situ,’’ kata Ketua Pimpinan Daerah
Muhammadiyah (PDM) Tanah Datar H. Juliasman Khas, kemarin.
Juliasman mengatakan hal itu, saat memberi
arahan menjelang membuka secara resmi kegiatan pengkaderan Baitul Arqam yang
dilaksanakan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Lima Kaum, di gedung MTsM
setempat. Kegiatan itu diikuti jajaran pimpinan Muhammadiyah tingkat cabang dan
ranting, pimpinan amal usaha, dan kalangan angkatan muda.
Menurutnya, Darul Arqam merupakan
bagian penting dari sebuah proses kaderisasi yang berlangsung di Persyarikatan
Muhammadiyah. Untuk itu, ujarnya, PDM memberi apresiasi karena dampaknya cukup
besar bagi peningkatan kinerja pimpinan organisasi.
‘’Muhammadiyah harus mengambil peran
yang tegas dalam membentengi umat. Banyak sekali tantangan saat ini seiring
dengan merebaknya pergaulan bebas, kehidupan serba instan, narkoba, media
sosial, keilmuan yang rendah, terlena dan malas belajar,’’ ujarnya.
Dengan terlaksananya kegiatan Baitul
Arqam itu, pihaknya optimis, Muhammadiyah semakin mempermantap eksistensi
organisasi, sehingga dengan mudah bisa memajukan persyarikatan, dalam rangka
mencapai tujuan, sekaligus melakukan proses kaderisasi untuk mempersiapkan
estafeta kepemimpinan dengan baik.
Tanpa proses kaderisasi, tegasnya,
Muhammadiyah akan lemah, sulit berkembang, dan tidak mampu bergerak secara
dinamis. Muhammadiyah, kata Juliasman, butuh kader-kader segar, enerjik,
berwawasan, dan memiliki keterampilan untuk melanjutkan kepemimpinan di masa
yang akan datang.
Pada kesempatan itu, Juliasman juga
mengucapkan selamat dan turut mendoakan, semoga PCM Lima Kaum dapat terpilih
menjadi yang terbaik di Sumbar, seiring dengan akan dilakukannya penilaian oleh
Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting
(LPCR), dalam rangka penganugerahan Cabang Ranting Award 2022.
Ketua PCM Lima Kaum Mustafa Akmal Dt.
Sidi Ali mengatakan, pihaknya berterima kasih atas dukungan semua pihak,
sehingga kegiatan Darul Arqam itu dapat dilaksanakan dengan baik.
‘’Terima kasih atas dukungan semua
pihak. Intinya, kegiatan ini dalam rangka mempermantap pemahaman para pimpinan
dan kader persyarikatan terhadap organisasi, sehingga memperkuat komitmen dalam
memajukan organisasi beserta amal usaha,’’ katanya.
Sementara Sekcam Lima Kaum Narti
mengatakan, pihaknya mengucapkan selamat kepada peserta pengkaderan seraya ikut
mendoakan, semoga Muhammadiyah Lima Kaum dapat berkembang pesat dan memberi
kontribusi nyata untuk kemajuan umat.
Narti juga berharap, semoga PCM Lima
Kaum dapat nilai terbaik dalam rangka Cabang Ranting Award 2022 yang
dilaksanakan PP Muhammadiyah. ‘’Ini jelas juga akan mengharumkan nama Lima Kaum
dan Kabupaten Tanah Datar di ajang nasional,’’ katanya.
Selain ketua PDM dan Sekcam, terlihat pula hadir Sekretaris PDM Asmet Syamsu, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Tanah Datar Hj. Rusyda Rusli, Ketua Majelis Ekonomi PDM H. Jimmi, Kepala MTsM Lima Kaum Dina Muliawati, serta H. Yunan dan Amril dari unsur PCM Lima Kaum. Narasumbernya adalah Dt. Bijayo.(musriadi musanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar