SUNGAIPENUH, POTRETKITA.net – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, kini memiliki kantor yang representatif, setelah diresmikan pemakaiannya oleh Walikota Ahmadi Zubir, Sabtu (13/11/2021).
| Walikota menggunting pita tanda diresmikannya kantor PDM Kota Sungai Penuh. |
Bersamaan dengan peresmian kantor itu, PDM juga membagikan 109 paket sembako untuk kaum dhuafa, sebagai bagian dari menyemarakkan peringatan Milad Muhammadiyah ke-109.
Ketua Pimpinan Wilayah
Muhammadiyah (PWM) Provinsi Jambi H. Suhaimi Chan juga menghadiri kegiatan itu.
Begitu pula dengan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA), para pimpinan organisasi
otonom Muhammadiyah, dan pimpinan amal usaha Muhammadiyah yang ada di kota itu.
‘’Dengan kantor baru ini, kami
berharap akan mendorong peningkatan kegiatan persyarikatan. Kita akan upayakan
membangkit batang tarandam, mengulang kembali kejayaan Muhammadiyah yang sudah
pernah dicapai pada masa lalu, pada era sebelum 1990-an,’’ kata Ketua PDM Kota
Sungai Penuh Yudesman, M.Ag.
Menurutnya, pada masa kejayaan
itu, PDM Kota Sungai Penuh masih menyatu dengan Kabupaten Kerinci, karena belum
lagi menjadi kota otonom yang dimekarkan dari Kabupaten Kerinci. Kini, ujarnya,
momentum itu datang dan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kejayaan
Muhammadiyah.
Walikota Ahmadi dalam sambutannya
menyatakan, dengan kantor baru itu, PDM Sungai Penuh diharap mampu mendorong
segenap keluarga besar Muhammadiyah untuk meningkatkan kiprah.
‘’Saatnya Muhammadiyah Sungai
Penuh bangkit, baik secara organisatoris dengan menata organisasi dari cabang
hingga ranting, maupun dalam mengembangkan amal usaha. Apa yang menjadi program
Muhammadiyah tentu sejalan dengan visi misi pemko, yakni Sungai Penuh Maju dan
Berkeadilan,’’ ujar walikota yang pernah memimpin STKIP Muhammadiyah Kota
Sungai Penuh.
Ke depan beliau berjanji akan
ikut membantu bersama memajukan pergerakan Muhammadiyah. Beliau yakin dan
dengan bangga mengatakan, Muhammadiyah adalah organisasi besar berskala
internasional, dan Muhammadiyah sudah berbuat jauh sebelum Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI) ini berdiri.
Kantor PDM yang diresmikan
pemakaiannya itu adalah aset Muhammadiyah yang dibeli tahun 1960. Selama ini,
kantor itu digunakan Pemkab Kerinci dan
dilanjutkan oleh Pemko Sungai Penuh. Setelah melewati proses yang panjang, aset ini
diserahkan kembali oleh Pemko Sungai Penuh kepada Persyarikatan Muhammadiyah
dan terbit sertifikat atas nama Muhammadiyah.(KASMAN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar