Tim Orange Sisir Sampah-sampah di Arena MTQ

PADANGPANJANG, POTRETKITA.net - Prosesi seremonial pembukaan MTQ Nasional ke-39 Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kota Padang Panjang, Sabtu (13/11) malam, berlangsung semarak, meriah, aman, dan sukses. Semua pihak yang hadir berdecak kagum.

Tim Orange saat berada di arena MTQ.(dinas kominfo pp)

Minggu (14/11) dinihari, satu tim berseragam orange menyisir banyak sampah yang berserakan di panggung utama dan kawasan Bancah Laweh, titik pelaksanaan kegiatan yang disaksikan puluhan ribu pasang mata itu.

 

Tidak hanya itu, tempat duduk kontingen sisi kiri dan kanan dari panggung juga langsung dibersihkan. Menyapu sampah-sampah, membersihkan sisa-sisa makanan di meja, dan langsung menyusun kursi. Begitu juga dengan tribun yang saat pembukaan dipenuhi masyarakat yang menyaksikan pembukaan, setelah ditinggalkan sampah bertebaran. Namun setelah datang tim oranye langsung bersih oleh mereka.

 

Menurut berita yang disiarkan Dinas Kominfo Padang Panjang, kegiatan pembukaan memang meriah. Semarak. Sehingga wajar, bila iven sebesar itu menyisakan banyak sampah pula. Tim orange terlihat dengan sabar dalam menunaikan tugas, walaupun sebelumnya mereka harus rela menunggu prosesi seremonial berakhir, baru mereka bisa memulai operasi pembersihan.

 

Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran tak kuasa menahan haru, begitu menyaksikan acara pembukaan yang meriah. Dari dulum Padang Panjang dari dulu dikenal sebagai pusat pendidikan Islam. Dengan pelaksanaan MTQ kali ini, makin mengukuhkan kota ini sebagai Kota Serambi Mekkah

 

Wako Fadly menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Kota Padang Panjang yang ikut memeriahkan pembukaan MTQ ini. "Jujur saja, selama saya menjadi walikota, ini merupakan acara paling ramai. Ini membuktikan betul-betul nama Serambi Mekkah tercerminkan dari masyarakatnya yang antusias dengan iven keagamaan," sebutnya.

 

Pelaksanaan MTQ yang bertema “Mewujudkan Masyarakat Sumbar yang Qurani, Bermarwah dan Bermatabat” ini, harap Fadly, bisa menciptakan generasi emas dan calon pemimpin yang memiliki akhlaq dan karakter islami. Pelaksanaan MTQ ini, sebutnya, tetap menjunjung tinggi protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

 

"Alhamdulillah, selain menerapkan prokes yang ketat, dari seluruh kafilah kabupaten/kota yang lebih kurang 2.000 orang, kita sudah melakukan rapid antigen ketika datang ke Kota Padang Panjang. Ini untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pelaksanaan MTQ," jelasnya.(mus)