SOLOK, POTRETKITA.net - Musibah banjir yang melanda masyarakat Nagari Aie Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, beberapa waktu lalu, hingga kini masih menyisakan penderitaan bagi para korban terdampak.
Menyikapi hal itu, Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Wilayah Sumatera Barat, kemarin, mengantarkan bantuan untuk para korban, khusus anak-anak sekolah yang perlengkapan belajar mereka hanyut dan rusak akibat rendaman air itu.
Sekretaris MDMC Sumbar Portito menjelaskan, bantuan yang diserahkan itu dalam bentuk perlengkapan sekolah, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga SMA, SMK, dan Aliyah. ‘’Bantuan sudah kita serahkan dan diterima langsung oleh walinagari Aie Dingin beserta walijorong Data,’’ katanya.
Portito mengatakan, dalam penyerahan bantuan itu, pihaknya turut didampingi Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Solok beserta organisasi otonomnya. Bantuan, katanya, bersumber dari Nurhayati Subakat yang menitipkan amanahnya kepada MDMC Sumbar.
‘’Korban musibah ini cukup banyak, mencakup 34 rumah, 110 kepala keluarga (KK) dengan 440 jiwa terdampak. Musibah terjadi pada 8 Januari 2002 lalu,’’ jelasnya.
Sebagaimana diberitakan, musibah itu bermula dari hujan lebat yang mengguyur daerah itu, lalu kemudin berakibat meluapnya air Sungai Air Dingin dan Sungai Batang Hari. Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga menyebabkan lahan pertanian terendam dan rusak. Banjir juga sempat menghambat arus lalu lintas dari dan ke Solok Selatan, Sungai Penuh, dan Kerinci serta sebaliknya.
Sebagaimana diberitakan Singgalang, musibah itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, kendati tidak ada korban jiwa, namun merusak berbagai alat kebutuhan masyarakat, termasuk buku-buku dan perlengkapan belajar anak-anak sekolah.
Hujan deras yang berlangsung hanya sekitar satu jam sejak pukul 15.30 hingga 16.30 WIB reda. Tak lama berselang, datang air bah yang meluap dan diikuti oleh lumpur longsor tebing-tebing bukit. Ada banyak rumah warga yang terendam. (musriadi musanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar