Pemuda Muhammadiyah Berhadapan dengan Arus Deras Globalisasi

TANAH DATAR, POTRETKITA.net - Arus deras globalisasi melanda negeri ini. Ada banyak tantangan dan peluang di masa mendatang. Membentengi generasi muda dari efek negatifnya bukanlah pekerjaan mudah.

Demikian dikatakan Bupati Tanah Datar Eka Putra, saat memberi sambutan pada prosesi pengukuhan dan pelantikan pengurus Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Tanah Datar Periode 2018-2022, Jumat (31/12/2021), di Islamic Center Tanah Datar; Pagaruyuang.

Menurut bupati, Pemuda Muhammadiyah adalah salah satu pilar harapan pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan pembangunan, seiring dengan semakin derasnya arus tantangan global. Pemuda, sebutnya, merupakan agen pembangunan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam bermasyarakat, sebut Eka, pemuda menjadi identitas potensial sebagai penerus perjuangan bangsa.  Pemuda Muhammadiyah, imbuhnya, terbukti telah memberikan warna dalam pemberantasan prilaku sosial negatif dan berperan aktif dalam membangun daerah.

‘’Saat ini kita berhadapan dengan maraknya prilaku negatif di tengah-tengah masyarakat, terutama berjangkit di kalangan generasi muda, misalnya penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, prilaku Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transeksual (LGBT), perjudian, dan lain-lain. Mari bersama-sama kita bentengi masyarakat Tanah Datar agar tidak terpengaruh dan larut dalam perbuatan negatif tersebut,’’ ajak bupati.

Bupati menyatakan, pemerintah daerah juga berharap peran serta pemuda dalam pelaksanaan pembangunan. Untuk itu, ujarnya, PDPM Tanah Datar diharapkan turut bersinergi dalam melaksanakan berbagai program. Selain itu, menurut bupati, pihaknya juga menunggu kontrol sosial, saran, dan kritik dari semua unsur masyarakat, termasuk kalangan Pemuda Muhammadiyah.

Ketua Umum PDPM Tanah Datar Arianto usai dikukuhkan Ketua Umum PWPM Sumbar Deri Rizal mengakui, selain karena faktor teknis organisatoris, keterlambatan pengukuhan itu juga disebabkan wabah global Covid-19. ‘’Inilah tantangan yang harus kita taklukkan di masa mendatang. Ada banyak kendala dan masalah yang harus dihadapi di masa mendatang,’’ katanya.

Arianto menegaskan, dalam sisa masa kerja pada rentang waktu yang cukup pendek ini, pihaknya akan berupaya melaksanakan tugas sebaik-baiknya, sesuai dengan program kerja yang sudah ditetapkan. Untuk itu, imbuhnya, dibutuhkan dukungan semua elemen, terutama keluarga besar Muhammadiyah, jajaran PDPM, dan Pemkab Tanah Datar.

‘’Tumpuan pembangunan Tanah Datar adalah generasi muda. Untuk itu mereka harus memiliki kekuatan moral, jiwa kontrol sosial, dan mampu menjadi agen perubahan di tengah-tengah masyarakat. Kerjasama mesti terus ditingkatkan, seumpama sapu lidi yang menjadi kuat karena bersama-sama,’’ katanya.

Selain dari jajaran PWPM Sumbar, prosesi pelantikan juga dihadiri Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tanah Datar H. Juliasman Khas beserta jajaran pimpinan organisasi otonomnya, pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tanah Datar, dan undangan lainnya.(musriadi musanif)