Keutamaan Sedekah dalam Mengurangi Tindak Kriminal

Oleh Qhoirin Anisa 

Mahasiswa Peserta Beasiswa Cendikia BAZNAS RI 2021 

dari Prodi Ilmu Hadis  UIN Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

DALAM lingkungan kehidupan sehari-hari, kita akan menemukan beraneka ragam kondisi ekonomi, baik itu yang serba berkecukupan dalam hal memenuhi kebutuhan hidupnya, maupun yang kekurangan atau tidak begitu bisa memenuhi kebutuhan hidup pada setiap harinya.

ilustrasi kabarinspirasi.com

Jika diantara yang berkecukupan dengan yang kekurangan memiliki jarak dalam suatu lingkup masyarakat, maka kehidupan dalam bermasyarakat tidak akan harmonis. Terlebih lagi jika telah mendarah daging di suatu lingkungan kehidupan, maka berbagai tindak kejahatan apapun akan semakin marak terjadi.

Hal tersebut bisa terjadi jika kebutuhan seseorang sangat mendesak dan kebutuhan tersebut tidak dapat terpenuhi, maka seseorang itu dapat melakukan apapun dan menghalalkan segala cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tidak semua manusia memiliki iman yang begitu kuat, iman seseorang tak jarang bisa saja melemah dan jauh dari Allah SWT.

Dalam sebuah hadis yang artinya ditegaskan "Kemiskinan dekat dengan kekufuran”. Dari hadis tersebut dapat ditarik benang merah bahwa kemiskinan merupakan salah satu penyebab maraknya tindak kejahatan yang terjadi di masyarakat. Orang yang kekurangan harus selalu waspada terhadap keadaannya, karena bisa saja keadaan tersebut membuatnya tergoda untuk melakukan suatu kemaksiatan guna memenuhi kebutuhannya. Terlebih lagi jika orang yang berkecukupan berlaku pamer dan sombong serta tidak mau berbagi dengan orang yang kurang mampu.

Hal itu tentu akan semakin mendorong orang yang kekurangan mengambil harta maupun barang orang lain dengan berbagai cara. Bahkan juga dapat terjadi pembunuhan demi mendapatkan harta untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Oleh karena itu, kesenjangan sosial yang terjadi antara orang yang berkecukupan dengan yang kekurangan dapat diatasi dengan sedekah. Sebagaimana di dalam Islam dikatakan perbuatan sedekah mampu menumbuhkan sikap saling menolong antar sesama. Dengan begitu tentu akan menimbulkan sikap saling menghormati dan membantu untuk memenuhi kebutuhan.

Terdapat kisah di dalam sebuah hadis shahih Bukhari dikatakan, ada seorang laki-laki yang berkata bahwa dia pasti akan bersedekah, kemudian beliau keluar dan memberikan sedekah yang ternyata sedekah tersebut jatuh ketangan seorang pencuri. 

Beliau berkata akan memberikan sedekah kembali kepada orang yang tepat, ketika kembali memberikan sedekah ternyata jatuh ketangan seorang pezina. Di hari berikutnya beliau berniat memberikan sedekah kepada orang yang layak untuk mendapatkannya dan ternyata sedekah tersebut jatuh kepada orang yang kaya.

Dan beliaupun berkata, “Ya Allah segala puji bagiMu, ternyata sedekahku jatuh kepada pencuri, pezina dan orang kaya”. Kemudian beliau tadi bermimpi dan dikatakan padanya, “Adapun sedekah kamu kepada pencuri mudah-mudahan dapat mencegah dia dari perbuatannya, sedangkan sedekah kamu pada pezina mudah-mudahan dapat mencegahnya dari berbuat zina kembali dan sedekah kamu kepada orang yang kaya mudah-mudahan dapat memberinya pelajaran agar menginfaqkan harta yang diberikan Allah kepadanya”.

Kesimpulan dari penjelasan di atas jelaslah bahwa sedekah dapat memberikan dampak baik kepada kita dan orang lain.***