Indonesia Takkan Pernah Besar Oleh Obor di Jakarta - Potret Kita | Ini Beda

Breaking

Post Top Ad

Post Top Ad

28 November 2022

Indonesia Takkan Pernah Besar Oleh Obor di Jakarta

PADANG, potretkita.net - Gubernur Sumatera Barat Buya H. Mahyeldi Ansharullah menjadi narasumber, Ahad (27/11), pada sebuah seminar nasional yang membahas sosok Proklamator Bung Hatta.


Indonesia tidak akan besar karena obor di Jakarta, tetapi Indonesia akan bercahaya oleh lilin-lilin di desa. 


"Nilai-nilai kehidupan Bung Hatta itu antara lain pola hidup sehat, religius, jujur, sederhana, disiplin, cinta tanah air, mandiri, demokratis, cinta buku, gemar membaca, dan koperasi," ujar Mahyeldi.


Pada seminar nasional bertema Bedah Pemikiran Bung Hatta tentang Perkoperasian itu, selain Mahyeldi yang tampil sebagai keynote speaker, narasumber lainnya adalah lain Deputi Bidang Perkoperasian Kemenkop UKM Ahmad Zabadi, Anak Pertama Bung Hatta Prof. Meuthia Hatta, Pakar Ekonomi Universitas Bung Hatta Revrisond Baswir, dan Rektor Universitas Andalas Prof. Yuliandri.


Mahyeldi menyebut, Bung Hatta tumbuh dan berkembang dalam keseharian Minangkabau. Keluarga Bung Hatta, tegasnya, merupakan keluarga yang taat dengan agama, adat dan istiadat Minangkabau melekat dalam sosok Bung Hatta. 


Menurutnya, sejak kecil Bung Hatta merupakan sosok yang memilki pola hidup hemat. Bung Hatta pun pernah bercerita kepada siswa INS Kayu Tanam, untuk mengajarkan pola hidup hemat, Bung Hatta mengambil contoh sabun mandi.


"Sisa-sisa sabun mandi sebesar kuku jangan dibuang, tetapi digabungkan dengan sabun yang baru hingga tidak ada yang tersisa sia-sia," ujar gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, yang mengutip pesan Bung Hatta, sebagaimana dirilis Dinas Kominfotik pada laman resmi sumbarprov.go.id.


Bagi gubernur, pemikiran Bung Hatta yang menjadikan koperasi tidak hanya sebagai lembaga ekonomi, namun juga sebagai pendidikan yang salah satunya pendidikan antikorupsi bagi anggota koperasi. 


"Kekuatan koperasi terletak pada kekompakkan para anggotanya, yaitu saling tolong menolong dan tanggung jawab bersama. Bukan mengadakan permusuhan yang menjadi sifat utama, melainkan memperkuat solidaritas antar anggotanya," ungkap gubernur. 


Ahmad Zabadi, mengutip salah satu pesan Bung Hatta, menyatakan Bung Hatta pernah mengatakan Indonesia tidak akan besar karena obor di Jakarta, tetapi Indonesia akan bercahaya oleh lilin-lilin di desa. 


"Koperasi diibaratkan sebagai sosok guru perekonomian Indonesia, hal tersebut berarti anggota koperasi sepakat berhimpun dan mengembangkan usaha bersama dimulai dari desa, daerah-daerah yang jauh dari pusat ekonomi," ujarnya. 


"Lalu, himpunan tersebut dapat menjadi sebuah kekuatan yang mampu bukan sekedar menghimpun sumber daya ekonomi, tetapi juga meningkatkan kemampuan daya saing untuk menyelenggarakan kegiatan di seluruh lapangan usaha yang tersebar di seluruh tanah air, yang mampu meningkatkan kesejahteraan bersama," lanjutnya.(kominfotiksb; ed. mus) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad