PADANG, POTRETKITA -- Jumat (25/6/2021), cuaca di Kota Padang cerah. Pegawai di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Perbendaharaan (DJPb) Sumbar baru saja sampai di kantornya di Jalan Khatib Sulaiman, Padang.
 |
| Memadamkan api menggunakan APAR. |
Tapi suasana demikian, tak berlangsung lama. Beberapa pegawai segera memadamkan api dengan alat pemadam api ringan (APAR). Api pun berhasil dipadamkan. Ada rasa lega, saat semua berhasil memadamkan api ditengah guncangan gempa.
Namun itu hanyalah simulasi evakuasi bencana dan pemadaman kebakaran tahun 2021 yang digelar Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (Kanwil DJPb) Sumatra Barat.
"Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka implementasi Business Continuity Plan (BCP) dan upaya mitigasi risiko terjadinya bencana di lingkungan," kata Kepala Kanwil DJPb Sumbar, Heru Pudyo Nugroho.
Simulasi evakuasi ini lanjutnya merupakan agenda tahunan Kanwil DJPb Provinsi Sumatra Barat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keterampilan dalam menghadapi potensi bencana.
"Kegiatan ini merupakan tindakan mitigasi resiko, sehingga jika nantinya terjadi bencana alam dan kebakaran di Sumatra Barat diharapkan seluruh pegawai dan PPNPN bisa tanggap dan lebih siap menghadapi bencana," tegasnya.
Kegiatan tersebut terdiri dari dua sesi, dimulai dengan simulasi evakuasi bencana yang dilakukan di aula Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Barat. Kemudian dilanjutkan dengan sesi simulasi pemadaman kebakaran di halaman kantor kanwil.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Sumatra Barat , Rumainur menyampaikan, Sumatra Barat merupakan salah satu daerah di Indonesia yang rawan bencana alam seperti gempa bumi sehingga sangat perlu kiranya memberikan pemahaman dan pelatihan kepada seluruh masyarakat di daerah ini agar lebih siap bila bencana melanda.
Apalagi, gempa adalah bencana yang tak dapat diprediksi waktu datangnya. "Dengan adanya kegiatan ini, kami sangat mendukung dan memberikan apresiasi kepada Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Barat karena dengan rutin setiap tahun memberikan simulasi evakuasi bencana kepada seluruh pegawai dan PPNPN," ujar Rumainur.
Petugas Damkar Kota Padang, Abdul Hamid juga mengungkapkan, kebakaran dapat terjadi kapan dan dimana saja sehingga setiap pegawai dan PPNPN harus selalu siap dan siaga jika nanti terjadi kebakaran dimanapun berada.
“Kegiatan ini sangat penting untuk diikuti oleh seluruh Pegawai dan PPNPN Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Barat sebagai bentuk antisipasi apabila kebakaran terjadi," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Kepala Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Barat, Heru Pudyo Nugroho juga menyampaikan terima kasih kepada Tim dari BPBD Provinsi Sumatera Barat dan Tim Damkar Kota Padang karena telah menjadi pendamping dan fasilitator sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Heru mengimbau seluruh Pegawai dan PPNPN Kanwil DJPb Provinsi Sumatera Barat agar lebih aware (peduli) terhadap kemungkinan terjadinya bencana karena Sumatra Barat merupakan salah satu daerah yang rawan bencana di Indonesia. Dari itu dia meminta peserta kegiatan dapat mengikutinya dengan sungguh-sungguh. (yuma)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar