PADANG PANJANG, potretkita.net - Kota Padang Panjang berada pada posisi teratas dalam hal literasi dan numerasi, khususnya di tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Penilaian itu diungkapkan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Sumatera Barat, setelah melakukan verifikasi terhadap 19 kabupaten kota di Sumbar, menggunakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Padang Panjang M. Ali Thabrani, mengatakan hal itu, sebagaimana dirilis Dinas Kominfo setempat. Padang Panjang, ujarnya, menempati urutan pertama atas capaian kemampuan literasi SD berdasarkan ANBK 2021. Selain itu, katanya, untuk capaian numerasi SD, Padang Panjang juga berada di urutan pertama.
Ali menjelaskan, Padang Panjang kembali jadi urutan pertama dalam capaian kemampuan literasi, capaian karakter jenjang serta capaian iklim kebhinekaan SMP, dan berada pada urutan dua dalam capaian numerasi SMP berdasarkan ANBK tersebut.
Dalam rapor pendidikan tersebut, katanya, ada beberapa kategori capaian. Namun yang menonjol berada pada capaian literasi dan numerasi.
"Alhamdulillah Padang Panjang berdasarkan rapor ini, rata-rata mendapat nilai yang sangat baik. Tahun 2021 merupakan penerapan ANBK yang pertama Kalau dulu namanya Ujian Nasional (UN). Sedangkan untuk hasil ANBK 2022 ini belum keluar, karena baru diuji," jelasnya.
Pihaknya berharap tahun berikutnya, Padang Panjang mendapatkan hasil yang lebih baik lagi dari hasil 2021 ini.
"Rapor pendidikan ini menunjukan kualitas pendidikan kita di Padang Panjang sudah merata di tingkat SD dan SMP. Tidak lagi dua atau tiga sekolah saja yang dikenal selama ini banyak berprestasi untuk Kota Padang Panjang," tambahnya.(*/mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar