PEKANBARU, POTRETKIT.net - Pembangunan jalan tol yang menghubungkan Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, dengan Rengat, Provinsi Riau, menunjukkan titik semakin terang, seiring dengan resminya dukungan dari Gubernur Riau Syamsuar dan jajaran terkait lainnya.
Presiden Joko Widodo saat meninjau pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru.(kppip.go.id) |
Hadir pada pertemuan itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Riau Maamun Murod, Kepala Dinas PUPRPKPP Riau Taufiq OH, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi, Bupati Kuantan Singingi Andi Putra, dan tamu undangan lainnya.
Sebagaimana disiarkan laman resmi Pemprov Riau yang dikutip pada Sabtu (24/7), Gubri menyebut, pertemuan itu dalam rangka silaturahmi, sekaligus mendengar aspirasi pembangunan jalan tol Dharmasraya-Rengat. Semoga, tuturnya, ini bisa dinikmati oleh masyarakat Riau, Sumbar dan Jambi.
Dikatakan, ke depannya diharapkan aspirasi daerah ini dapat didengar oleh pemerintah pusat untuk kemajuan di daerah, dan seandainya aspirasi ini didengarkan pemerintah pusat tentunya akan menguntungkan setiap daerah. "Kami menyambut baik gagasan teman-teman, ini bagus sekali mendukung pembangunan daerah," ungkapnya.
Syamsuar menambahkan, ke depannya kerja sama antar provinsi maupun antar kabupaten kota memang harus ada. Untuk itu, sebutnya, ia mengatakan adanya aspirasi dari Bupati Dharmasraya dan Bupati Sijunjung (Sumbar) sangat baik untuk kemajuan daerah. Karena, imbuhna, bagaimanapun tugas pemerintah daerah adalah bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Oleh karena itu tentunya karena aspirasi nya sama, Bupati Inhu, Kuansing juga mendukung, tentu kita sama-sama lah bagaimana jalan tol bisa dinikmati.
Pertemuan tersebut kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan usulan jalan tol Dharmasraya-Rengat dan draft permohonan feeder jalan tol Dharmasraya-Rengat.
Sebelumnya, Bupati Dharmasraya Sutan Riska juga sudah membahasnya bersama Bupati Kuantan Singingi Andi Putra, saat berkunjung ke Dharmasraya beberapa waktu lalu.
Bupati Kuansing pada kesempatan itu menyampaikan, bahwa Pemkab Kuansing menyambut baik dan sepakat untuk dibangun akses tol dari Dharmasraya menuju Tol Trans Sumatera di Pekanbaru, dengan melewati Kabupaten Kuansing dan Inhu. Maka dari itu, ia datang langsung ke Dharmasraya untuk bertemu Bupati Sutan Riska, guna menyampaikan sejumlah hal penting terkait hal tersebut.
Andi menginginkan, ruas tol yang akan dibangun di Kuansing lebih panjang dari rencana awal yang hanya 14 kilometer. Kuansing mengusulkan ruas tol sepanjang 137 kilometer. Selain itu, ia juga berharap, juga ada pintu tol di Kuansing, dan ruas tolnya dibangun dekat dengan ibukota Kabupaten Kuansing. Dengan begitu ia berharap, pembangunan ruas tol ini nantinya benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kuansing.
"Untuk itu, kami mohon kerjasamanya pak bupati. Kalau ini oke, kami akan segera siapkan rutenya dan pembebasan lahannya. Saya siap, kapan kita ke Jakarta, menjumpai siapa, saya siap," ungkap Andi Putra yang baru dilantik sebagai Bupati Kuansing pada bulan lalu itu.
Bupati Sutan Riska mengaku senang mendengar semangat Bupati Kuansing dalam mendukung rencana usulan pembangunan feeder tol Dharmasraya-Kuansing Inhu. "Ini menunjukkan kita punya cita-cita yang sama untuk memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkapnya.
Menurut bupati, pembangunan tol ini tidak hanya sekedar untuk mempersingkat waktu perjalanan antar wilayah. Melainkan juga akan membuka akses perekonomian, yang akan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta untuk menggali potensi sumber daya alam yang ada di daerah.(mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar