PASBAR, POTRETKITA.net - Sebuah masjid di Kampung Tanjung Aro, Jorong Mudiak Simpang, Nagari Persiapan Simpang Timbo Abu, Pasaman Barat, rubuh akibat guncangan hebat gempa yang melanda Pasaman Barat pada 25 Februari 2022.
Kondisi surau setelah direnovasi. |
"Surau ini lama tak digunakan, setelah warga berhasil membangun masjid. Namun masjid itu rubuh akibat gempa magnitudo (M) 5,2; (M) 6,1; dan (M) 5,0 yang mengguncang daerah itu. Niat awal, tim MDMC datang untuk membangun rumah ibadah darurat. Tapi berdasarkan usulan dan kesepakatan dengan warga setempat, maka kita memutuskan membenahi surau yang sudah," jelas Portito.
Alhamdulillah, tambahnya, pekerjaan renovasi dan perbaikan Surau berjalan dengan lancar tanpa mengeluarkan upah, karena pekerjaannya dilakukan dengan swadaya. Semua bahan dan material yang dibutuhkan disiapkan oleh tim MDMC Sumatera Barat bekerja sama dengan para donatur, di antaranya Kolaborasi Peduli Bencana (KICI), Pemilik Wardah Cosmetics Dr. Hj. Nurhayati Subakar, CEO Hidayah Group Padang Panjang H. Ali Usman Syuib, dan lain-lain.
Surau sebelum direnovasi. |
BACA JUGA : MDMC Butuh Bantuan Bangun Masjid Darurat di Lokasi Gempa Pasaman
Portito mengatakan, saat ini MDMC masih mengerjaan pembangunan rumah ibadah darurat di lima lokasi lagi. Agar pembangunannya berjalan dengan lancar, tuturnya, MDMC Sumbar terap membutuhkan dukungan dan bantuan dari para donatur. "Lima lagi yang akan kita selesaikan. MDMC tetap mengharapkan bantuan dari donatur," sebutnya.(musriadi musanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar