TANAH DATAR, POTRETKITA.net - Musibah rubuhnya tembok pembatas lapangan sepak bola di Nagari Limo Kaum, Kecamatan Lima Kaum, Selasa (11/10), membawa duka bagi keluarga korban dan masyarakat.
Dalam musibah yang terjadi pukul 14.15 WIB (sebelumnya diberitakan 16.00 WIB), menyebabkan seorang pekerja meninggal dunia, dua orang dirawat di RSUD M. Ali Hanafiah Batusangkar, dan satu orang menjalani perawatan di Puskesmas Lima Kaum I.
"Untuang tak dapat diraih, Malang tak dapat ditolak. Telah terjadi musibah robohnya dam tebing sudut tanah lapangan bola kaki Limo Kaum. Kejadiannya pada pukul 14:15 WIB, pekerja sedang menggali tanah untuk pemasangan damm pelapis tebing lama, namun tiba angin yang sangat kencang dan mengakibatkan robohnya dam lama," sebut Afriadi, salah seorang pemuka masyarakat nagari itu.
BERITA TERKAIT Empat Pekerja Ditimpa Runtuhan Tembok
Adapun nama-nama pekerja sebagai berikut :
1. Gusni Anwar, 58 Tahun, warga Jorong Tigo Tumpuak, Nagari Lima Kaum, Kecamatan Lima Kaum.
2. Zul Effendi, 54 Thn, Sawah Patai, Jorong Bukit Gombak, Nagari Baringin, Kecamatan Lima kaum.
3. Ridwan, 36 thn, Jor. Tigo Tumpuak, Nagari Lima Kaum, Kecamatan Lima kaum.
4. Mulyadi, 48 thn, Jor. Tigo Tumpuak, Nagari Lima Kaum, Kecamatan Lima kaum.(mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar