TANAH DATAR, potretkita.net - Di Kabupaten Tanah Datar kini dikembangkan tanaman durian jenis musang king. Rencananya akan ditanami 7.000 batang pada lahan seluas 50 hektar.
Ini akan memperkuat posisi Sumatera Barat sebagai salah satu daerah penghasil durian terbanyak di Indonesia.
Plt. Kepala Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar. Ferdinal Asmin mengatakan, durian merupakan komoditas hortikultura yang bernilai ekonomi tinggi. Perkebunan durian dapat dijadikan sumber pendapatan utama bagi masyarakat.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar, ujarnya, provinsi yang dikenal sebagai tanah Minang ini menjadi penghasil durian kedua di Indonesia setelah Jawa Timur.
“Dengan adanya kawasan Durian Musang King ini, sebagai pengembangan tanaman durian, akan menambah angka produksi durian di Sumbar,” ujarnya, Senin (20/3) di Batusangkar.
Menurutnya, dengan adanya kawasan Durian Musang King, nantinya dapat dikombinasikan dengan jenis durian lokal di Tanah Datar, seperti Durian Timbago dan lainnya.
“Kita yakin dan percaya pengembangan durian kualitas premium di Tanah Datar ini, berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat, salah satu bagian pentingnya ialah lahirnya aktifitas baru berkaitan dengan komoditas yang sedang dikembangkan,” ujarnya.
Bupati Tanah Datar Eka Putra, saat memberi sambutan pada pembukaan lahan penanaman Durian Musang King di Perumahan Bukit Bintang Rizano, Jorong Bukit Gombak, Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, mengatakan, rencananya akan dikembangkan 50 hektar perkebunan durian jenis terbaik ini oleh salah satu perusahaan pekebunan.
Bila sudah terwujud nantinya, kata bupati, maka akan dapat menambah jumlah destinasi agrowisata di Luhak Nan Tuo ini, karena sedikitnya di lahan seluas itu akan ditanami dengan 7.000 batang durian.
“Kawasan yang ditanami Durian Musang King berpotensi menarik wisatawan lebih banyak ke Tanah Datar. Untuk itu, Pemerintah Daerah (Pemda) mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini,” ujarnya.
Potensi kawasan Durian Musang King, menurut bupati, akan menunjang perekonomian masyarakat sekitar. Sebagaimana, disebutkan di misi kedua Pemda Tanah Datar, yakni meningkatkan ekonomi masyarakat dan perluasan lapangan kerja, berbasis pertanian, industri dan UMKM.(prokopimtd; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar