PADANGPANJANG, POTRETKITA.net - Memasuki pekan pertama April 2022, harga komoditas bahan pangan strategis di Padang Panjang banyak mengalami kenaikan. Ada banyak faktor yang menjadi penyebab.
Pasar makanan untuk berbuka di Pasar Padang Panjang.(diskomifo pp) |
"Komoditas yang mengalami kenaikan harga di antaranya tepung terigu Segitiga Biru dari Rp12.000/kg menjadi Rp13.000/kg. Tepung terigu Cakra dari Rp13.000/kg menjadi Rp14.000/kg. Daging ayam broiler dari Rp31.750/kg menjadi Rp33.500/kg. Bawang merah dari Rp31.500/kg menjadi Rp35.000/kg. Seledri dari Rp30.000/kg menjadi Rp40.000/kg," terangnya, sebagaimana dikutip dari publikasi Dinas Kominfo Kota Padang Panjang yang diakses pada Sabtu (9/4) pagi.
Sedangkan komoditas yang turun, imbuh Putra, di antaranya daging sapi dari Rp135.000/kg menjadiRp 130.000/kg. Cabai rawit dari Rp35.000/kg menjadi Rp34.750/kg. Cabai merah dari Rp39.750/kg menjadi Rp34.250/kg. Bawang daun dari Rp10.000/kg menjadi Rp8.000/kg. Terong dari Rp10.000/kg menjadi Rp8.000/kg.
BACA JUGA : Harga Sejumlah Bahan Pangan Alami Penurunan, Harga Komoditas Pangan Naik, Migor Curah pun Langka
Secara umum, tambahnya, banyak terjadi kenaikan harga komoditas pada minggu pertama April 2022 ini. Terdapat lima komoditas yang mengalami kenaikan harga dan lima komoditas yang mengalami penurunan harga. Pergerakan turun pada beberapa komoditas dapat terjadi, karena pasokan komoditas di pasar yang melebihi permintaan, sehingga komoditas mengalami penurunan harga.
Sementara kenaikan harga pada komoditas tepung terigu dan daging ayam broiler dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya meningkatnya permintaan terhadap tiga komoditas ini di minggu pertama Ramadhan untuk kebutuhan konsumsi dan pembuatan kue lebaran. Kenaikan harga juga dipengaruhi naiknya harga gandum yang menjadi bahan baku tepung terigu dan pakan ayam broiler.
Putra menegaskan, Khusus untuk ayam broiler, juga dipengaruhi oleh kenaikan harga kedelai dunia yang juga merupakan bahan pakan ternak ayam.(*/mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar