YOGYAKARTA, potretkita.net - Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta, pada Ramadhan 1444 H ini menurunkan lebih dari 500 siswanya ke masyarakat. Mereka tergabung dalam program Muballigh Hijrah.
Agenda pengabdian masyarakat ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Program berlangsung selama 20 hari. Selain ke seluruh wilayah Indonesia, tim juga diturunkan hingga ke Taiwan, Malaysia, dan Thailand.
Direktur Muallimin Aly Aulia mengatakan, muballigh Hijrah Muallimin Ramadan 1444 H tersebut telah dilepas pada Selasa (28/3). Khusus wilayah DIY dan Jaa Tengah, anggota tim menuju Kabupaten Sleman, Bantul, Kota Yogyakarta, Kulonprogo, Gunungkidul, Banjarnegara, Pemalang, Temanggung, dan Magelang.
Adapun titik di Jawa Timur meliputi Kabupaten Mojokerto, Kediri, Madura, dan Blitar. Sedangkan di luar jawa tersebar di Provinsi Jambi, Bali, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Selatan.
Sedangkan yang berangkat ke luar negeri untuk program program itu sebanyak 40 siswa, terdiri dari 30 orang ke Malaysia dan Thailand, dan 10 siswa lainnya di Taiwan.
“Para siswa Muallimin ini akan membawa misi mulia dalam menyemarakkan syiar Ramadhan di penjuru negeri maupun luar negeri, sampaikan dakwah dengan bahasa hati.Mubalig Hijrah ini adalah momentum para siswa untuk beraktualisasi diri di tengah masyarakat. Inilah saat yang tepat para siswa mengaplikasikan pembelajaran yang sudah didapatkan selama di kelas,” ujarnya.
Kepada seluruh siswanya, Aly meminta agar jangan jadikan Ramadhan sebagai alasan untuk bermalas-malasan, manfaatkan momentumbulan ini dengan sebaik-baiknya, mempertebal iman kita, dan meningkatkan kemampuan dengan terus belajar dan mengasah diri.(muhammadiyah.or.id; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar