TANAH DATAR, POTRETKITA.net – Pandai-pandailah dalam memilah dan memilih teman dan lingkungan. Jagalah pergaulan agar tetap bermanfaat dan berada para koridor yang benar. Jangan pula sampai gagap teknologi (gaptek) di era global dan digital ini.
Penegasan untuk tidak menjadi korban arus globalisasi dan teknologi itu, disampaikannya pada kegiatan Pendistribusian Zakat Bantuan untuk Mahasiswa Masuk Perguruan Tinggi Negeri Jalur SNMPTN dan SPAN-PTAIN Tahun 2022, Kamis (23/6), di Masjid Al-Amin Piliang, Kecamatan Lima Kaum.
Ada 656 orang calon mahasiswa yang akan menerima. Tahap pertama ini, ujarnya, dana bantuan diserahkan sebesar Rp802.200.000 untuk 357 orang penerima yang berasal dari Kecamatan Lima Kaum, Rambatan, dan Pariangan. Besaran bantuan yang diterima calon mahasiswa itu bervariasi, dengan angka maksimal Rp5 juta/mahasiswa.
“Ananda semua merupakan generasi muda penerus bangsa. Jauhkan diri dari perbuatan negatif. Pandai-pandailah memilah dan memilih, serta hindari semua hal yang berpotensi merusak moral. Saat ini, banyak sekali hal-hal yang akan merusak moral di sekitar kita, termasuk film-film kartun berkonten tak senonoh yang tersebar di media sosial,” sebutnya.
Konten-konten tersebut, ujarnya, bertemakan hal-hal yang dapat merusak moral, mencakup kekerasan dan gaya hidup LGBT, singkatan dari lesbian, gay, biseksual, dan transeksual.
Ketua Baznas Tanah Datar Yasmansyah dalam laporannya menjelaskan, saat ini ada Rp11 miliar dana zakat mereka kelola. Sumber terbesarnya adalah dari gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), termasuk zakat gaji bupati dan wakil bupati. Ada Rp18 miliar lagi dana zakat yang dikelola secara individu atau institusi lainnya.
Menurutnya, tahun ini terjadi peningkatan dana yang dikelola sebesar Rp1,1 miliar. Baznas Tanah Datar menargetkan, ujarnya, tahun depan akan bisa ditingkatkan lagi.
Berbicara soal dana zakat yang dibagikan untuk bantuan pendidikan itu, Buya Yasman mengatakan, ada 656 orang calon mahasiswa yang akan menerima. Tahap pertama ini,ujarnya, dana bantuan diserahkan sebesar Rp802.200.000 untuk 357 orang penerima yang berasal dari Kecamatan Lima Kaum, Rambatan, dan Pariangan.
Besaran bantuan yang diterima calon mahasiswa itu, ujarnya, bervariasi, dengan angka maksimal Rp5 juta/mahasiswa.
Selain memberikan bantuan biaya pendidikan bagi mahasiswa dan pelajar yang berhak menerima, Baznas Tanah Datar juga membantu biaya pendidikan bagi tiga orang mualaf Rp400 ribu/bulan, rehab rumah tidak layak huni, dan lain-lain.(musriadi musanif)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar