Keajaiban Kevin

PADANG, potretkita.net - Kemampuannya melebihi usianya. Dengan usia enam tahun dan hanya diajari Bahasa Indonesia, Kevin malah menguasai Bahasa Inggris dan sejumlah bahasa asing lainnya dengan fasih.

Bukan saja menguasai bahasa asing, putra pasangan Roni Irwan-Cristien Natalia Gunawan itu, juga bisa musik, mengedit video, dan utak-atuk telepon genggam berbasis android.

Guru Kevin di TK Barunawati Rawang, Padang Selatan, bernama Helena mengakui, Kevin memang terbilang anak yang istimewa, tingkat kemampuannya di atas rata-rata teman seusianya. Untuk saat ini, terang wanita yang juga sebagai kepala sekolah ini, penguasaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris sangat fasih, baik dalam melafadzkan maupun menuliskan,

"Kevin Sudah pandai membaca dan menuliskan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan lancar. Bahkan, karena lancarnya berbahasa Inggris, kami juga termotivasi untuk juga mempelajarinya dengan baik," ujar Helena, sebagaimana dirilis Dinas Kominfotik Provinsi Sumatera Barat, pada laman resmi sumbarprov.go.id, yang diakses dan dikutip pada Jumat (18/11) sore.

Saat ini, imbuhbya, sekolah lebih memfokuskan Kevin dalam belajar berinteraksi dan berkomunikasi dengan lingkungan sekolah dan teman-temanya. Secara otodidak menggunakan smart phone juga mempelajari dan menguasai bahasa lain seperti Rusia, Arab dan bahasa lainnya dengan baik.

"Sepertinya Kevin Lahir di London nih..." ujar Wakil Gubernur Audy Joinaldy, saat bertemu dengan Kevin. Audy mengaku sangat takjub dengan kemampuan yang dimiliki anak bernama lengkap Kevin Ramadhan Malik ini. 

Saat bersilaturahim dengan wagub itu, Kevin terlihat begitu akrab dan tanpa canggung-canggung berkomunikasi dengan wagub. Mereka berdiskusi menggunakan Bahasa Inggris. Saking fasihnya, aksennya terdengar begitu halus.

Seperti diterangkan Roni orang tua Kevin, bakat anaknya sudah mulai mempelajari bahasa asing dan membaca pada usia dua tahun. Ketertarikannya terhadap angka-angka dan huruf aksara, membuatnya pada usia yang masih kecil sudah bisa membaca dan berbicara dalam bahasa Inggris.

"Kami sebagai orang tua hanya mengajarkannya berbicara bahasa Indonesia, sebagaimana orang-orang tua lain mengajarkan anak mereka bicara. Akan tetapi, anak kami sangat aktif dan sibuk menyusun dan memainkan mainan huruf dan angka-angka," terang Roni. 

Wagub Audy pun takjub. Wagub mengatakan, anak yang memiliki kemampuan seperti Kevin ini sangat sulit dijumpai.

"Saya jadikan Kevin jadi anak angkat saya, dan beasiswa untuknya. Insya Allah bakat besar yang dimiliki Kevin bisa kita jaga dan kembangkan," tegas wagub.(*/mus)