TANAH DATAR, potretkita.net - Bersungguh-sungguh dan jujur adalah kunci keberhasilan. Hormat kepada orang tua dan guru jalan menuju kesuksesan. Amalkanlah ajaran Islam dengan baik.
Demikian arahan Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, kepada para murid Madrasah Ibtidaiyah Al-Ikhlas Batusangkar, Senin (13/3), saat memimpin upacara bendera di sekolah itu.
Wabup memotivasi murid-muridnya untuk bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu, dan menguatkan niat dalam meraih cita-cita di masa depan. Selain itu, Wabup juga menitipkan beberapa pesan kepada mereka, sejalan dengan janji belajar di MIS Al Ikhlas Batusangkar.
"Anak-anakku kuatkan tekad untuk meraih keberhasilan, man jadda wa jadda (siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil), dengan mentaati dan mengamalkan syariat islam salah satunya jujur," sampai Wabup memberikan motivasi.
Richi juga berpesan agar anak-anak selalu hormat kepada orang tua. Kalau di sekolah, imbuhnya, tentunya hormat kepada guru. “Jangan lupa shalat, karena shalat merupakan kunci dari segala kunci.”
Wabup juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada majelis guru, karena sudah sabar menghadapi siswa-siswi. Tidak itu saja, Wabup juga menyampaikan rasa bangganya melihat siswa yang mengikuti seluruh rangkaian upacara, dengan tetap bersemangat dan melaksanakannya dengan penuh semangat dan rasa khidmat.
"Diundang sebagai pembina upacara di kesempatan ini, Saya merasa bangga. Saya lihat, seluruh siswa semangatnya luar biasa, ini tentu terwujud berkat kontribusi guru-guru yang hebat," ujarnya.
Menurutnya, tugas anak sekolah adalah belajar, yang perlu diingat ananda harus selalu menghormati guru, berlaku jujur dan iman juga harus terus dipupuk. Kalau itu dilakukan Insya Allah ananda semua akan berhasil, sebagaimana janji siswa yang dibacakan oleh teman kalian tadi, serta insya Allah akan menjadi pemimpin yang ingat kepada Allah.
Kepala Sekolah MIS Al Ikhlas Batusangkar Elvi Susanti menyampaikan ucapan terima kasih, atas kehadiran dan kesediaan Wabup Richi menjadi pembina upacara dan memotivasi siswa di sekolahnya.
Elvi menjelaskan, untuk saat ini sarana prasarana belajar masih terbatas diantaranya mushalla belum ada, kegiatan rutin sholat dhuha kalau cuaca memungkinkan anak-anak sholat di lapangan maupun di kelas masing-masing.
“MIS Al Ikhlas Batusangkar sangat mengharapkan uluran tangan dari pemerintah dan hamba Allah untuk membangun mushola dengan lahan sudah tersedia,” harapnya.
Jumlah siswa MIS sebanyak 108 orang dengan rincian 58 orang laki-laki dan 50 orang perempuan dengan tenaga pendidik sebanyak 12 orang guru, dengan visi terciptanya madrasah yang unggul dalam prestasi, terampil dan berakhlak mulia.(prokopimtd; ed. mus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar